PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) dan Grab Indonesia meluncurkan Hyundai IONIQ Electric yang akan dioperasikan sebagai layanan mobilitas EV (Electric Vehicle) di Indonesia. Taksi online listrik Hyundai IONIQ Grab ini akan beroperasi mulai 2020.
Peresmian kemitraan ini dihadiri Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, dan Bambang Brodjonegoro, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
Kehadiran Hyundai IONIQ Electric juga menandai awal perjalanan Hyundai dan Grab Indonesia untuk menghadirkan solusi mobilitas ramah lingkungan di negara ini. Pada tahap awal kemitraan, Grab Indonesia akan mengoperasikan 20 unit Hyundai IONIQ Electric di DKI Jakarta pada awal tahun 2020 mendatang.
Kemitraan dengan Grab juga akan berkontribusi untuk memelihara ekosistem EV Indonesia, membangun lingkungan yang lebih baik dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui kepemimpinannya dalam teknologi clean mobility.
Yoon Seok Choi, Presiden Direktur PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia menyatakan kegembiraannya pada peristiwa penting ini, "Kami berkomitmen untuk memimpin elektrifikasi di bawah Strategi 2025 dengan fokus pada penyajian produk dan layanan yang paling diinginkan oleh pelanggan. Kami merasa terhormat atas kemitraan dengan Grab ini, yang disertai dukungan dari pemerintah dalam merangkul masa depan mobilitas dengan kendaraan listrik. Indonesia adalah pasar besar dan kami akan melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan negara ini dengan masa depan."
Hyundai IONIQ Electric sendiri adalah generasi penerus kendaraan ramah lingkungan menarik dari Hyundai yang merupakan kombinasi dari inovasi, kecanggihan, kinerja dan gaya yang bersumberdayakan 100% listrik. Hyundai IONIQ Electric memiliki kapasitas baterai 38,3 kWh dan dapat diisi ulang hingga 80 persen hanya dalam 57 menit dengan fast-charging (50-kW). Ketika baterai terisi penuh, Hyundai IONIQ Electric mampu menempuh jarak mengemudi hingga 373 km (berdasarkan NEDC).
Melalui terobosan dalam clean mobility technology, Hyundai hendak menjadi produsen EV terbesar ketiga di dunia pada tahun 2025. Dengan rencana Hyundai untuk membangun manufaktur di negara ini serta memasukkan rangkaian produk EV, Indonesia diharapkan dapat menyusul negara tetangga lain yang sudah terlebih dahulu mengembangkan program EV mereka, seperti India, Jepang, Thailand, Hongkong, dan Malaysia.
Jangan Keliru! Begini Perhitungan Pajak Mobil Progresif
3 Jul 2025Mobil Bekas Paling Aman di Cibubur Ada di Showroom Ini!
9 Jun 2025Banyak Mobil Terjangkau di Tempat Beli Mobil Bekas Paling Aman di Bogor Ini!
9 Jun 2025Kumpulan Mobil Terbaik di Showroom Mobil Bekas Paling Aman di Karawang!
9 Jun 2025Banyak Mobil Terjangkau di Showroom Mobil Bekas Paling Aman di Bandung Ini!
9 Jun 2025Temukan Mobil Impian di Showroom Mobil Bekas Paling Aman di Tangerang Selatan!
9 Jun 2025Ikuti Kami
Terpopuler
Ingin Hemat Bensin? Coba Mobil Paling Irit BBM Ini!
Bedah Mobil | 5 Jul 20257 Merek Mobil Terpopuler di Indonesia dan Keunggulannya
Bedah Mobil | 5 Jul 2025Jadi Favorit! Ini Perbedaan Mobil SUV, MPV dan Crossover
Bedah Mobil | 5 Jul 2025Mobil SUV dan MPV Paling Worth It 2025! Ini Contoh dan Detailnya
Bedah Mobil | 5 Jul 2025Kupas Tuntas Perbedaan MPV dan LCGC, Jangan Salah Pilih!
Tips & Trik | 4 Jul 2025Jual Beli Bergaransi!
Proses serba cepat dan transparan. Inspeksi cepat 30 menit dan gratis kemudian team kami akan memberikan penawaran harga sesuai hasil inspeksi. Jika sepakat jual, pembayaran akan langsung ditransfer ke rekening Anda kurang dari 1 jam.