logo caroline red
menu

Konsumsi BBM Ertiga Hybrid dan Efisiensinya di Jalan

author-image
Caroline.id | 30 Des 2025
Share
share-mobil
Detail Article

Konsumsi BBM Ertiga Hybrid tergolong sangat efisien di kelas Low MPV, dengan angka rata-rata mencapai 14 hingga 16 km/liter untuk penggunaan dalam kota yang padat, dan mampu menembus 17 hingga 22 km/liter untuk perjalanan luar kota atau jalan tol dengan kecepatan konstan. Efisiensi ini dicapai berkat teknologi Suzuki Smart Hybrid (SHVS) yang memadukan mesin bensin konvensional dengan Integrated Starter Generator (ISG) dan baterai Lithium-ion untuk meringankan kerja mesin.

Faktor Penentu Efisiensi Ertiga Hybrid

Mengapa mobil ini bisa lebih irit dibandingkan versi non-hybrid atau kompetitor sekelasnya? Berikut adalah bedah teknologinya:

1. Fitur Auto Start-Stop

Ini adalah kunci penghematan di kemacetan. Saat mobil berhenti total (misalnya di lampu merah atau macet parah), mesin akan mati secara otomatis (Engine Auto Stop) untuk mencegah bensin terbuang sia-sia. Kelistrikan mobil (AC, lampu, audio) tetap menyala berkat suplai daya dari baterai Lithium-ion. Begitu pedal rem dilepas atau gas diinjak, mesin menyala kembali dengan halus.

2. Acceleration Assist (Bantuan Akselerasi)

Momen paling boros bahan bakar adalah saat mobil berakselerasi dari posisi diam. Pada Ertiga Hybrid, ISG (motor listrik) memberikan suntikan tenaga tambahan ke mesin bensin saat akselerasi awal. Hasilnya, mesin bensin tidak perlu bekerja terlalu keras ("menggerung"), sehingga konsumsi BBM lebih terjaga.

3. Cruise Control (Tipe GX & Cruise)

Untuk perjalanan jauh di jalan tol, fitur Cruise Control membantu menjaga kecepatan mobil tetap stabil tanpa perlu kaki pengemudi menginjak pedal gas secara fluktuatif. Kecepatan yang konstan adalah kunci utama mendapatkan angka konsumsi BBM di atas 20 km/liter.

Kondisi Jalan

Transmisi Manual (MT)

Transmisi Otomatis (AT)

Dalam Kota

14 - 15 km/L

13 - 14.5 km/L

Luar Kota (Tol)

18 - 22 km/L

17 - 20 km/L

Kombinasi

16 - 18 km/L

15 - 17 km/L

 

 

 

 

Rekomendasi Ertiga Hybrid Bekas yang Worth It di 2026

Di tahun 2026 ini, Ertiga Hybrid bekas menjadi primadona karena harganya yang semakin terjangkau namun fitur yang ditawarkan masih sangat relevan. Berikut adalah dua rekomendasi tahun terbaik pilihan Caroline.id:

1. Ertiga Hybrid GX (Tahun 2022 - 2023)

Ini adalah pilihan Value for Money terbaik. Sebagai angkatan pertama Ertiga Hybrid di Indonesia, model tahun ini sudah mengalami depresiasi harga yang cukup signifikan, sehingga Sobi Caroline bisa mendapatkannya dengan harga miring.

Kenapa Worth It: Suzuki memberikan garansi baterai Lithium-ion hingga 8 tahun. Jadi, unit tahun 2022 pun masih tercover garansi resmi hingga tahun 2030. Sangat aman!

2. Ertiga Hybrid Cruise (Tahun 2024)

Jika Sobi Caroline punya budget lebih dan ingin tampilan yang lebih sporty, varian Cruise adalah pengganti tipe Suzuki Sport (SS).

Kenapa Worth It: Selain tampilan body kit yang lebih agresif, varian Cruise (terutama produksi pertengahan 2024 ke atas) biasanya sudah dibekali baterai Lithium-ion berkapasitas lebih besar (10 Ah), yang membuat kinerja Auto Start-Stop lebih tahan lama dibanding model awal (6 Ah).

Apa Perbedaan Ertiga Hybrid dengan XL7 Hybrid?

Meskipun keduanya ibarat saudara kembar yang berbagi mesin (K15B) dan teknologi baterai yang sama, ada perbedaan karakter yang mencolok:

  1. Segmen & Desain:
    • Ertiga Hybrid (LMPV): Didesain sebagai mobil keluarga murni yang elegan. Tampilannya lebih kalem, cocok untuk perkotaan dan penggunaan harian yang mengutamakan kenyamanan penumpang.
    • XL7 Hybrid (LSUV): Didesain sebagai SUV yang gagah. Memiliki overfender hitam, roof rail, dan wajah yang lebih maskulin, siap diajak berpetualang ringan.
  2. Ground Clearance:
    • Ertiga Hybrid: Sekitar 180 mm. Cukup aman untuk polisi tidur kota, namun harus hati-hati di jalan rusak parah.
    • XL7 Hybrid: Lebih tinggi, mencapai 200 mm. Ini membuatnya lebih percaya diri melibas genangan air atau jalanan berbatu dibanding Ertiga.
  3. Fitur Unggulan (E-Mirror):
    • XL7 Hybrid (Tipe Alpha): Sudah dilengkapi Smart E-Mirror Touchscreen. Spion tengahnya adalah layar digital yang bisa merekam perjalanan (seperti dashcam) depan-belakang.
    • Ertiga Hybrid: Umumnya masih menggunakan spion tengah konvensional (kecuali varian Cruise tertentu yang mungkin mendapat upgrade opsional, namun standarnya belum ada E-Mirror secanggih XL7).

Pertanyaan Umum (FAQ) Seputar Ertiga Hybrid

Apakah Ertiga Hybrid perlu dicharge (dicas)?

Tidak perlu. Baterai Lithium-ion pada Ertiga Hybrid mengisi daya secara otomatis (Self-Charging) melalui dua cara:

  1. Regenerative Braking: Mengubah energi panas saat pengereman menjadi listrik.
  2. Mesin Bensin: Saat beban mesin rendah, sebagian tenaga digunakan untuk mengisi baterai.

Apakah Ertiga Hybrid bisa jalan hanya dengan mode listrik (EV Mode)?

Tidak bisa. Sistem ini adalah Mild Hybrid. Roda mobil tetap digerakkan 100% oleh mesin bensin. Motor listrik hanya bertugas membantu (assist) mesin bensin agar kerjanya lebih ringan dan efisien.

Berapa kapasitas tangki BBM Ertiga Hybrid?

Kapasitas tangkinya adalah 45 liter. Dengan konsumsi rata-rata 16 km/liter, mobil ini secara teori bisa menempuh jarak sekitar 720 km dalam sekali isi penuh.

Cari Ertiga Hybrid Bekas Berkualitas? Ke Caroline.id Aja!

Membeli mobil hybrid bekas, meskipun jenisnya mild hybrid, memerlukan pengecekan khusus pada sistem kelistrikannya. Sobi Caroline tentu tidak mau fitur Auto Start-Stop nya mogok, bukan?

Di Caroline.id, kami memberikan jaminan kualitas:

  1. Inspeksi Sistem Hybrid: Teknisi kami memeriksa kondisi baterai Lithium-ion dan kinerja ISG dalam prosedur Inspeksi 150+ Titik.
  2. Garansi 7G: Kami memberikan perlindungan menyeluruh selama 1 tahun, termasuk untuk Sistem Kelistrikan yang menjadi nyawa utama mobil hybrid.

Hubungi kami sekarang dan bawa pulang mobil idamanmu!

Akses layanan kami sekarang:

Klik Ini untuk Kami Bantu Pilih Mobil.webp

AUTHOR
author-image