Kamu pengguna Toyota Fortuner dan merasa konsumsi BBM-nya cukup boros? Tenang, kamu tidak sendirian! Sebagai SUV tangguh dengan performa mesin yang besar, wajar jika Fortuner dikenal cukup haus bahan bakar. Tapi, bukan berarti tidak bisa dihemat, lho! Dengan beberapa tips sederhana dan kebiasaan berkendara yang tepat, kamu tetap bisa menikmati kenyamanan dan performa Fortuner tanpa harus sering-sering mampir ke SPBU.
Menghemat konsumsi BBM Fortuner tidak hanya soal irit di kantong, tapi juga membantu merawat kondisi mobil tetap prima. Yuk, cari tahu tips-tipsnya supaya perjalanan kamu makin efisien dan tetap nyaman!
Sebelum mulai mengeluhkan borosnya konsumsi BBM Fortuner, ada baiknya cek terlebih dahulu kebiasaan berkendara kamu. Dengan beberapa penyesuaian sederhana, kamu bisa lebih hemat tanpa mengorbankan kenyamanan atau performa mobil. Nah, berikut beberapa tips yang bisa kamu coba!
Cara kamu mengemudi sangat berpengaruh pada konsumsi BBM. Hindari gas dan rem mendadak, usahakan berkendara dengan halus dan stabil. Jaga kecepatan tetap konstan, apalagi di jalan tol, jika ada, manfaatkan fitur cruise control. Gaya mengemudi agresif tidak hanya membuat boros, tapi juga mempercepat ausnya komponen mobil.
Tekanan ban yang kurang atau berlebih bisa membuat konsumsi BBM boros. Mesin harus bekerja lebih keras karena hambatan gulir meningkat. Jadi, pastikan tekanan angin ban selalu sesuai rekomendasi pabrikan, biasanya tertera di pilar pintu pengemudi atau di buku manual. Rutin cek tekanan ban, minimal seminggu sekali atau sebelum bepergian jauh.
Servis rutin di bengkel resmi Toyota penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal dan konsumsi BBM tetap efisien. Periksa dan ganti komponen seperti oli, filter udara, filter bahan bakar, dan busi secara berkala. Jika filter udara kotor atau busi mulai aus, proses pembakaran bisa terganggu dan BBM jadi lebih boros. Jadi, pastikan semua komponen dalam kondisi prima.
Baca juga: Mitsubishi Pajero Sport vs Toyota Fortuner, Mana yang Dipilih?
Membawa barang berlebih, terutama yang berat, akan menambah beban kerja mesin. Hal ini berdampak langsung pada konsumsi bahan bakar. Hindari menyimpan barang yang tidak diperlukan di dalam kendaraan. Bila menggunakan roof rack, lepaskan saat tidak digunakan, karena bisa meningkatkan hambatan.
Jika kendaraan berhenti lebih dari satu hingga dua menit, seperti saat menunggu di luar kendaraan, matikan mesin. Mesin yang menyala dalam kondisi diam tetap mengonsumsi bahan bakar dan menghasilkan emisi, meskipun dalam jumlah kecil.
AC mengambil daya dari mesin, jadi semakin tinggi pengaturannya, semakin berat juga beban kerja mesin dan konsumsi BBM Fortuner pun ikut naik. Gunakan AC seperlunya saja, terutama saat suhu di luar tidak terlalu panas. Jika sedang berkendara pelan di area yang bersih dan tidak berdebu, membuka jendela bisa jadi alternatif hemat dan tetap nyaman.
Beberapa varian Fortuner dilengkapi dengan ECO Mode. Saat fitur ini aktif, sistem kendaraan akan menyesuaikan respons pedal gas dan transmisi untuk memaksimalkan efisiensi bahan bakar. Meskipun respons akselerasi terasa lebih lembut, fitur ini efektif untuk pemakaian di dalam kota dan saat lalu lintas padat.
Pilihlah bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin Fortuner agar performa tetap optimal dan konsumsi BBM efisien. Untuk varian diesel, gunakan solar berkualitas dengan angka cetane yang direkomendasikan. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai bisa membuat mesin cepat rusak dan BBM jadi lebih boros.
Baca juga: Mengenal 4 Perbedaan Fortuner VRZ dan TRD
Sebelum berangkat, ada baiknya rencanakan rute terlebih dahulu. Hindari jalanan macet atau tanjakan yang tidak perlu agar mesin tidak bekerja lebih berat. Gunakan aplikasi navigasi dengan fitur lalu lintas real-time untuk memilih jalur paling lancar. Perjalanan yang lancar dan kecepatan yang stabil akan membantu menghemat konsumsi BBM.
Sistem injeksi bertanggung jawab atas distribusi bahan bakar ke ruang bakar. Injektor yang kotor atau bermasalah menyebabkan pembakaran tidak sempurna. Untuk itu, rutin bersihkan injektor sesuai rekomendasi pabrikan, terutama jika mulai muncul gejala seperti mesin brebet atau respon gas melambat.
Mobil modern seperti Toyota Fortuner sudah dilengkapi teknologi injeksi dan pelumasan canggih, jadi tidak perlu dipanaskan terlalu lama. Cukup 30 detik sampai 1 menit, lalu jalankan perlahan. Terlalu lama justru akan membuang-buang bensin dan membuat emisi bertambah.
RPM yang stabil membantu mesin mobil bekerja lebih efisien. Untuk transmisi manual, hindari menahan RPM tinggi terlalu lama. Sementara pada transmisi otomatis, tekan pedal gas secara halus agar tidak memicu kick-down. Mesin lebih ringan, konsumsi BBM pun lebih irit.
Nah, itu dia beberapa tips praktis yang bisa kamu terapkan untuk menghemat konsumsi BBM Fortuner. Meski mobil ini dikenal memiliki performa besar dan tangguh di berbagai medan, bukan berarti kamu tidak bisa berkendara dengan lebih efisien. Mulai dari cara mengemudi yang lebih halus, rajin servis, sampai memanfaatkan fitur-fitur bawaan seperti ECO Mode, semuanya bisa membantu kamu lebih hemat tanpa mengorbankan kenyamanan.
Intinya, dengan sedikit perubahan kebiasaan dan perawatan yang rutin, kamu bisa tetap menikmati performa Fortuner yang maksimal tanpa harus sering-sering mampir ke pom bensin.
Bagaimana tips kali ini? Menarik dan tentunya bermanfaat, bukan? Yuk, kunjungi website Caroline.id dan dapatkan tips menarik lainnya seputar perawatan kendaraan hingga panduan beli mobil yang aman dan terpercaya!
Referensi:
Ikuti Kami
Terpopuler
Kupas Tuntas Perbedaan MPV dan LCGC, Jangan Salah Pilih!
Tips & Trik | 4 Jul 2025Apa Itu Facelift Mobil? Yuk, Cari Tahu Fungsinya!
Tips & Trik | 4 Jul 2025Kamu Ingin Menghemat Konsumsi BBM Fortuner? Ini Tipsnya!
Tips & Trik | 4 Jul 2025Ingin Mobil Luas dan Nyaman? Ini Rekomendasi 7 Seater Terbaik 2025
Bedah Mobil | 3 Jul 2025Jangan Keliru! Begini Perhitungan Pajak Mobil Progresif
Berita Terkini | 3 Jul 2025Jual Beli Bergaransi!
Proses serba cepat dan transparan. Inspeksi cepat 30 menit dan gratis kemudian team kami akan memberikan penawaran harga sesuai hasil inspeksi. Jika sepakat jual, pembayaran akan langsung ditransfer ke rekening Anda kurang dari 1 jam.