Memahami indikator pada mobil kamu adalah keterampilan yang diperlukan. Setiap simbol dan lampu adalah cara mobil memberitahu kamu tentang kondisinya, mulai dari informasi operasional sederhana hingga peringatan bahaya yang mengancam keselamatan dan mesin.
Kabar baiknya, pabrikan telah merancang sistem ini agar mudah dipahami menggunakan kode warna universal: Merah (Bahaya), Kuning/Oranye (Peringatan), dan Hijau/Biru (Informasi). Mari kita bedah satu per satu arti dari simbol-simbol penting ini.
Kode Warna Indikator pada Mobil
Untuk mempermudah, hampir semua indikator pada mobil dibagi menjadi tiga kategori warna, mirip dengan lampu lalu lintas. Ini adalah panduan cepat kamu untuk menentukan seberapa mendesak sebuah peringatan.
Merah (Bahaya - Berhenti Segera!)
Warna merah selalu berarti bahaya atau masalah serius yang membutuhkan tindakan segera. Jika kamu melihat indikator pada mobil berwarna merah menyala saat mengemudi, prioritas utama kamu adalah menepi ke tempat yang aman dan mematikan mesin sesegera mungkin. Mengemudi lebih jauh dapat menyebabkan kerusakan parah atau membahayakan keselamatan.
Kuning/Oranye (Peringatan - Segera Cek)
Warna kuning atau oranye menandakan adanya masalah yang perlu diperiksa. Ini mungkin tidak mengancam mesin secara instan seperti indikator merah, tetapi tidak boleh diabaikan. Ini adalah sinyal bahwa ada sesuatu yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya, seperti sensor yang rusak atau kebutuhan servis. Kamu biasanya masih bisa mengemudikan mobil ke bengkel terdekat.
Hijau/Biru (Informasi - Sistem Aktif)
Indikator pada mobil berwarna hijau atau biru murni bersifat informasional. Mereka memberi tahu kamu bahwa suatu sistem sedang aktif atau beroperasi. Contohnya adalah lampu sein, lampu depan, atau cruise control yang sedang menyala.
Baca juga: Fungsi Sunroof Mobil untuk Kenyamanan dan Gaya Berkendara
Daftar Indikator pada Mobil Berwarna Merah
Ketika salah satu lampu ini menyala, jangan panik, tetapi bertindaklah cepat. Menepi dengan aman adalah langkah pertama.
1. Indikator Suhu Mesin (Overheat)
- Simbol: Termometer yang tercelup di dalam cairan.
- Artinya: Mesin mobil kamu terlalu panas (overheating). Ini bisa disebabkan oleh kebocoran radiator, kipas pendingin mati, atau kekurangan cairan pendingin (coolant).
- Apa yang Harus Dilakukan: Berhenti di tempat aman secepatnya dan matikan mesin. Jangan buka tutup radiator saat mesin masih panas, karena uap bertekanan tinggi bisa menyembur. Biarkan mesin dingin setidaknya 30-45 menit sebelum memeriksa level cairan pendingin.
2. Indikator Tekanan Oli (Oil Pressure)
- Simbol: Teko oli dengan tetesan.
- Artinya: Ini adalah salah satu indikator pada mobil paling kritis. Ini berarti sistem pelumasan mesin kehilangan tekanan. Bisa jadi karena oli terlalu sedikit, pompa oli rusak, atau sensornya bermasalah.
- Apa yang Harus Dilakukan: Berhenti dan matikan mesin detik itu juga. Mesin tanpa tekanan oli akan hancur dalam hitungan menit. Periksa level oli menggunakan dipstick (setelah mesin dingin). Jika levelnya rendah, tambahkan. Jika levelnya normal, jangan hidupkan mesin lagi. Panggil derek.
3. Indikator Sistem Pengereman (Brake)
- Simbol: Lingkaran dengan tanda seru (!) di tengah, atau tulisan "BRAKE".
- Artinya: Ada dua kemungkinan utama. Pertama (dan yang paling umum) adalah rem tangan kamu masih aktif. Kedua (yang berbahaya) adalah ada masalah pada sistem rem hidrolik, seperti level minyak rem yang sangat rendah.
- Apa yang Harus Dilakukan: Pastikan rem tangan sudah terlepas sepenuhnya. Jika lampu tetap menyala, ini adalah kondisi darurat rem. Hati-hati kendarai mobil ke tepi jalan dan panggil bantuan. Kemampuan pengereman mobil kamu mungkin sudah sangat berkurang.
4. Indikator Pengisian Aki (Battery)
- Simbol: Sebuah ikon aki (baterai) dengan tanda (+) dan (-).
- Artinya: Sistem pengisian (alternator) mobil kamu tidak berfungsi. Aki tidak mendapatkan daya listrik dan mobil kamu saat ini berjalan hanya mengandalkan sisa daya di aki.
- Apa yang Harus Dilakukan: Mobil kamu akan mati total dalam beberapa saat. Matikan semua aksesori yang tidak perlu (AC, radio, lampu kabut) untuk menghemat daya aki. Segera cari bengkel terdekat.
Baca juga: Jarak Tempuh vs Tahun Produksi Mana yang Lebih Penting Saat Beli Mobil
Daftar Indikator pada Mobil Berwarna Kuning/Oranye
Lampu-lampu ini adalah peringatan dini. Jangan abaikan mereka, karena masalah kecil bisa menjadi besar jika dibiarkan.
1. Indikator Check Engine (Malfunction Indicator Lamp/MIL)
- Simbol: Garis luar mesin.
- Artinya: Ini adalah indikator pada mobil yang paling sering disalahpahami. Ini bisa berarti apa saja, mulai dari masalah sepele (tutup bensin tidak rapat) hingga masalah serius (sensor mass airflow rusak atau catalytic converter gagal).
- Apa yang Harus Dilakukan: Jika lampu menyala solid (tidak berkedip), kamu masih bisa berkendara, tetapi buatlah jadwal untuk memeriksakannya ke bengkel. Mobil perlu di-scan dengan alat OBD-II untuk mengetahui kode kesalahannya. Jika lampu berkedip, ini pertanda masalah serius (seperti misfire). Segera kurangi kecepatan dan bawa ke bengkel untuk mencegah kerusakan catalytic converter.
2. Indikator ABS (Anti-lock Braking System)
- Simbol: Lingkaran dengan tulisan "ABS" di tengahnya.
- Artinya: Ada masalah pada sistem ABS.
- Apa yang Harus Dilakukan: Rem mobil kamu akan tetap berfungsi seperti rem konvensional (non-ABS). Namun, fitur anti-terkunci saat pengereman keras tidak akan aktif. Kamu masih bisa berkendara, tetapi jaga jarak lebih jauh dan hindari pengereman mendadak. Segera periksakan.
3. Indikator Tekanan Ban (TPMS)
- Simbol: Potongan ban dengan tanda seru (!) di dalamnya (mirip tapal kuda).
- Artinya: Satu atau lebih ban mobil kamu memiliki tekanan udara yang rendah secara signifikan.
- Apa yang Harus Dilakukan: Cari pom bensin atau tempat tambah angin terdekat dan periksa tekanan semua ban. Mengemudi dengan ban kempes berbahaya dan merusak ban itu sendiri.
4. Indikator Kontrol Traksi/Stabilitas (TCS/ESP)
- Simbol: Mobil dengan jejak ban berbelok (skidding).
- Artinya: Jika berkedip, berarti sistem sedang aktif bekerja (misalnya saat kamu berakselerasi di jalan licin). Ini normal. Jika menyala solid (tidak berkedip), berarti ada kerusakan pada sistem kontrol traksi atau stabilitas.
- Apa yang Harus Dilakukan: Berkendara lebih hati-hati, terutama di tikungan tajam atau kondisi jalan basah, karena "jaring pengaman" elektronik kamu sedang tidak aktif.
5. Indikator Airbag (SRS)
- Simbol: Orang duduk dengan airbag mengembang di depannya.
- Artinya: Ada masalah pada Supplemental Restraint System (SRS), yang mencakup airbag dan seatbelt pre-tensioner.
- Penting: Jika lampu ini menyala, airbag TIDAK akan mengembang saat terjadi kecelakaan. Ini adalah masalah keselamatan serius yang harus segera diperbaiki.
Baca juga: Intermittent pada Wiper Berfungsi untuk Apa Ini Penjelasannya
Indikator pada Mobil Berwarna Hijau & Biru
Ini adalah indikator pada mobil yang tidak perlu dikhawatirkan. Mereka hanya memberi tahu Sobi Caroline bahwa sebuah fungsi sedang aktif.
- Lampu Sein (Hijau): Panah berkedip ke kiri atau kanan.
- Lampu Utama (Hijau): Simbol lampu yang menyala, menandakan lampu senja atau lampu utama (low beam) aktif.
- Lampu Jauh (Biru): Ini adalah satu-satunya indikator pada mobil berwarna biru. Ini memberitahu kamu bahwa lampu jauh (high beam) sedang menyala. Matikan jika ada mobil lain dari arah berlawanan agar tidak menyilaukan.
- Lampu Kabut (Hijau/Kuning): Menandakan lampu kabut depan atau belakang sedang digunakan.
Beli Mobil Bekas Aman? Pastikan Hanya di Caroline.id!
Saat membeli mobil bekas, salah satu ketakutan terbesar adalah adanya indikator pada mobil yang sengaja "diakali" atau dimatikan oleh penjual nakal. Lampu check engine atau airbag yang tidak menyala saat start (self-check) adalah pertanda buruk. Di Caroline.id, kami menghilangkan kekhawatiran itu sepenuhnya.
Setiap mobil bekas di Caroline.id harus lolos inspeksi super ketat di 150+ titik. Kami juga memberikan garansi buyback 100% selama 5 hari. Lebih dari itu, setiap pembelian di Caroline.id dilindungi oleh Garansi 7G selama satu tahun penuh! Garansi komprehensif ini mencakup 7 komponen vital:
- Garansi Mesin
- Garansi Transmisi
- Garansi AC
- Garansi Rem
- Garansi Electrical
- Garansi Penggerak
- Garansi Kemudi
Percayakan pada Caroline.id untuk mobil bekas yang bergaransi. Hubungi tim kami di Caroline.id sekarang juga dan temukan mobil impian kamu!
Temukan Juga Berbagai Layanan dari Caroline.id
