Kelebihan dan Kekurangan Mobil Karimun Wagon R, Murah Banget!

Suzuki, meski belakangan ini kurang mendapat sorotan di pasar otomotif dibandingkan dengan merek Jepang lainnya, ternyata memiliki sebuah permata bernama Karimun Wagon R. Dalam segmen Low Cost Green Car (LCGC), mobil ini memang memiliki daya tarik khusus dengan kelebihan mobil Karimun Wagon R yang patut diperhitungkan.

Pada tahun 2021, Suzuki Indonesia mengambil keputusan mengejutkan dengan menghentikan penjualan Karimun Wagon R. Sebagai generasi ketiga dari keluarga Karimun di Indonesia, dimulai dari Karimun kotak, kemudian Karimun Estilo, dan kini berlanjut ke era Wagon R.

Meski memiliki dimensi yang mungil, Karimun Wagon R sebenarnya tidak sepenuhnya bisa dikategorikan sebagai Kei Car. Hal ini disebabkan oleh orientasi spesifikasinya yang lebih mengarah ke pasar India, menonjolkan kelebihan mobil Karimun Wagon R dalam adaptasi pasar yang lebih luas.

Bagi mereka yang tengah mencari opsi mobil dengan beragam kelebihan mobil Karimun Wagon R, seperti ruang kabin yang luas dan harga yang terjangkau, Karimun Wagon R tentunya menjadi salah satu pilihan yang patut diperhitungkan. Harga bekasnya sendiri bervariasi, mulai dari Rp70 juta hingga Rp139 juta. Untuk memberikan perspektif yang lebih jelas, mari kita bahas lebih lanjut tentang kelebihan dan kekurangan mobil ini.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Mobil yang Cocok untuk Wanita Pemula

Kelebihan Suzuki Karimun Wagon R

Salah satu kelebihan mobil Karimun Wagon R yang menonjol adalah desain uniknya yang menarik. Diproduksi sejak 2013, mobil ini merupakan hasil adaptasi dari Suzuki Wagon R di Jepang, mengikuti kebijakan Low Cost Green Car (LCGC) yang berlaku di Indonesia. Ini menunjukkan bagaimana Suzuki memaksimalkan kelebihan mobil Karimun Wagon R dengan memadukan estetika Jepang dan kebutuhan pasar Indonesia.

Karimun Wagon R, yang memiliki basis dari konsep Kei Car, menawarkan kelebihan mobil Karimun Wagon R dalam ruang kabin yang luas dan nyaman. Ini sejalan dengan filosofi LCGC yang "S.U.P.E.R.", mengedepankan aspek kelegaan, kemanfaatan, kepraktisan, efisiensi, dan kepastian.
 

Tidak hanya itu, kenyamanan saat berkendara dan ruang kabin yang lapang menjadi daya tarik lain dari Karimun Wagon R. Meskipun ukurannya terbilang kompak, mobil ini memberikan kenyamanan ekstra, terutama dengan tingginya atap yang memastikan penumpang dengan postur tinggi pun tetap merasa nyaman.
 

Pengendalian yang lincah dan efisiensi bahan bakar menjadi poin lain yang menonjol. Mesin K10B 3-silinder dengan kapasitas 1.000 cc memberikan kombinasi kekuatan dan efisiensi, menegaskan kelebihan mobil Karimun Wagon R dalam performa yang seimbang.

Kekurangan Suzuki Karimun Wagon R yang Harus Diperhatikan

Walaupun mempunyai beberapa keunggulan, Suzuki Karimun Wagon R juga memiliki aspek yang perlu menjadi catatan. Salah satunya adalah keterbatasan fitur interior, menjadi poin kritik yang sebaiknya ditingkatkan oleh Suzuki di masa mendatang. Desain yang terkesan tinggi dan ramping memberikan beberapa kendala, khususnya dalam aspek kenyamanan dan penampilan.

Dengan harga yang kompetitif, beberapa kenyamanan berkendara harus dikesampingkan. Beberapa masalah meliputi kabin yang kurang kedap dan peralihan gigi pada transmisi AGS yang terasa kasar.

Lanjutnya, tanpa adanya sistem transmisi otomatis konvensional melainkan dengan Sistem auto gear shift (AGS) atau transmisi manual dengan robotik, terdapat keterlambatan saat perpindahan gigi yang membuat respon tenaga menjadi kurang lincah.

Ditambah lagi, ukuran roda yang relatif kecil dengan velg berukuran 13 inci. Hal ini menyebabkan pengguna seringkali merasakan getaran di kabin, terutama saat mengemudi dengan kecepatan tinggi atau di jalan yang mulus seperti jalan tol. Untuk kenyamanan maksimal, disarankan untuk mengupgrade ukuran velg ke yang lebih besar.

Konsumsi BBM Suzuki Karimun Wagon R

Salah satu daya tarik Suzuki Karimun Wagon R adalah efisiensi bahan bakarnya yang tinggi. Respons mesin juga terasa optimal pada putaran awal.

Dengan pengujian pada kecepatan rata-rata 80 km/jam dalam jarak 150 kilometer, konsumsi bahan bakarnya mencapai 22,8 kilometer per liter.

Suzuki Karimun Wagon R menggunakan mesin dengan kode K10B 3 silinder dengan teknologi injeksi yang menghasilkan tenaga 68 ps dan torsi 90 Nm. Mesin ini telah terbukti kinerjanya dan juga digunakan pada model Suzuki A-Star, Suzuki Alto, dan Nissan Pixo.

Baca Juga: 5 Mobil Bekas 150 Juta dan Rekomendasinya

Suzuki Karimun Wagor R Sudah Berhenti Diproduksi

Suzuki Karimun Wagon R telah menghentikan produksinya. Keputusan ini diambil karena Suzuki berorientasi pada pengembangan kendaraan yang lebih ramah lingkungan. Secara resmi, produksi model ini sudah dihentikan sejak tahun 2021.

Kehadiran Suzuki Karimun Wagon R dalam segmen LCGC kini tidak lagi ada. Beberapa kendaraan LCGC yang masih tersedia di pasaran termasuk Toyota Agya, Daihatsu Ayla, Toyota Calya, Daihatsu Sigra, serta Honda Brio Satya.
 

Bagi kamu yang lagi mencari Suzuki Karimun Wagon R, kamu bisa beli/memesan di Caroline.id lho! Mobil apa aja ada! Nanti kami carikan unitnya, kamu tinggal santai saja di rumah!
 

Dengan Caroline.id, kamu tidak perlu khawatir dengan garansi dan kualitas mobil bekas yang kami tawarkan. Pilihlah Caroline.id untuk pengalaman berbelanja mobil bekas yang aman, terpercaya, dan terjamin kualitasnya. 

Hubungi WhatsApp Caroline.id sekarang untuk informasi harga terbaru dan penawaran menarik lainnya!